Dan pada akhirnya..
Rasanya lega sekali
ketika apa yang kita harapkan benar-benar terwujud, sesuai keinginan. Seperti
itulah perasaan saya. Sudah beberapa lama memang saya bersama para sahabat
ingin sekali berlibur, dengan mengunjungi kota Malang. Kami ingin sekali lagi
dan lagi mencicipi tempat-tempat yang belum sempat kami singahi pada saat yang
lalu. Mungkin sekarang sudah banyak orang yang merelakan waktunya habis di
tempat satu ini tapi saya yakin lebih banyak lagi orang yang belum pernah
merasakan langsung keeksotisan tempat yang baru saja kami kunjungi kemarin.
Objek wisata air terjun
Sumber Pitu ini terdapat didaerah Pujon Selatan kab. Malang. Dan tempat
tersebut ternyata lumayan jauh dengan kabupaten Malang itu sendiri. Sumber Pitu
jika di artikan dalam bahasa Indonesia berarti sumber tujuh, itu berarti bahwa
air terjun di daerah tersebut memiliki tujuh pancaran. Tetapi menurut saya, di
air terjunnya memiliki lebih dari tujuh pancaran. Sumber Pitu memang sangat
cantik. Tidak hanya cantik secara fisiknya tetapi cantik karena untuk menuju
lokasi air terjun tersebut tidaklah mudah dan butuh perjuangan lebih.
Saya bersama
sahabat-sahabat saya merencanakan berkunjung kesini memang cukup lama. Karena
kami perlu mempertimbangkan beberapa hal seperti kondisi dan cuaca yang
akhir-akhir ini sedang tidak bersahabat. Tetapi dengan persiapan yang tidak
sebentar mengantarkan kami pada perjalanan yang berarti. Sabtu, 28 November
2015 kami memulai berkendara dari Jombang pukul 07.00 WIB dengan harapan bahwa
perjalanan kami ini akan lancar. Dan benar saja kami membutuhkan waktu 2.5 jam
hingga akhirnya kami sampai di daerah Pujon. Tetapi tidak sampai disitu, kami
harus bertanya terlebih dahulu kepada warga sekitar karena petunjuk arah nya
memang tidak ada. Setelah mengetahui arah menuju lokasi kami melanjutkan
perjalanan dan sampai pula di daerah Pujon Selatan. Disini kami disuguhi dengan
berbagai pemandangan indah yang telah membuat pikiran kami segar kembali. Di
daerah Pujon Selatan banyak petunjuk arah menuju lokasi air terjun Sumber Pitu
sehingga mempermudah perjalanan kami.
Setelah beberapa lama
disuguhi hamparan sawah dan bukit yang berjejeran, kami pun sampai di tempat
loket berada. Disini kami hanya membayar Rp.10.000 per orang dan itu harga yang
cukup murah. Tetapi ternyata perjalanan kami tidak sampai disitu karena kami
harus menempuh perjalanan lagi sekitar 20 menit untuk sampai di tempat parkir
pengunjung. Di perjalanan kali ini kami berubah di suguhi dengan hutan yang
cukup lebat dan jalan yang ternyata sebagian besar masih berbentuk makadam.
Kalian yang ingin berkunjung ke tempat ini harus lebih berhati-hati karena
jalannya cukup berbahaya apalagi di musim hujan saat ini.
Setelah sampai di atas
kami langsung memarkirkan motor dan di hargai Rp.5.000 per motor. Saya tidak
tau pasti apakah boleh kendaraan mobil masuk dalam area ini tetapi setau saya
memang tidak diperbolehkan. Di tempat parkir ini juga terdapat flying fox untuk
pengunjung sehingga bisa dijadikan referensi ketika berada di tempat ini.
Dengan hanya membayar Rp.10.000 saja pengunjung bisa menikmati flying fox
tersebut. Area nya cukup luas dan sudah terdapat kamar mandi yang memadai,
lebih lagi beberapa warung yang siap melayani pengunjung. Dan jangan lupa, di
tempat ini juga tiket masuk yang tadi sudah di beli akan di ambil oleh petugas
sehingga kalian yang ingin kesini jangan sampai membuang tiketnya.
Setelah beberapa saat
beristirahat kami memulai perjalanan sesungguhnya karena disini perjalanan akan
dimulai dengan berjalan kaki. Saya tidak tau pasti berapa jauh jarak yang di
tempuh tetapi biasanya akan memakan waktu 1 sampai 2 jam berjalan kaki. Saran
saya, kalian yang ingin mencoba kesini sebaiknya membawa bekal minum dan
makanan ringan sendiri. Hal tersebut dimaksudkan agar kalian tidak akan
mengalami dehidrasi ketika dalam perjalanan karena di perjalanan menuju lokasi
belum terdapat sumber air. Tetapi kita juga harus bisa menjaga agar tempat ini
tetap bersih.
Di sepanjang perjalanan
kami disuguhi pemandangan yang tidak kalah menarik, hamparan bukit yang saling
beririrngan dan juga pemandangan kota di bawah yang bisa kami lihat dari atas.
Dan jangan khawatir karena di sepanjang perjalanan juga terdapat beberapa
tempat untuk beristirahat. Sehingga perjalanan tidak akan terasa berat.
Sebenarnya kami telah salah persepsi, kami pikir perjalanan hanya memakan waktu
hanya 2 jam tetapi kami menempuhnya lebih dari 2 jam. Itu karena, ternyata air
terjun berada di balik bukit sehingga kami harus menaiki dan turun dari bukit
agar sampai di tempat tujuan.
Setelah memakan waktu
yang cukup panjang, akhirnya kami sampai juga di tempat yang kami tuju.
Sesampainya disana kami sempat kaget karena hanya melihat air terjun yang hanya
memiliki satu sumber saja. Tetapi kami salah, memang disitu ada beberapa air
terjun tetapi untuk melihat air terjun Sumber Pitu ternyata kami harus menaiki
tangga lagi, karena air terjunnya berada di atas bukit. Tak perlu berfikir
panjang akhirnya kami menaiki tangga yang cukup tinggi dengan kemiringan
sekitar 60 derajat dan itu tidaklah mudah.
Dengan rasa ingin tau
yang besar dan melihat dari bawah air terjun Sumber Pitu kami menaikinya dengan
bersemangat. Akhirnya kami bisa melihat air terjun Sumber Pitu dengan jarak
dekat. Rasanya, rasa capek yang dari tadi kami rasakan seketika hilang berasama
biasan air terjun yang juga membahasi kami. Debit airnya memang tidak sebesar
air terjun pada umumnya tetapi disini begitu indah karena kami juga bisa
melihat pemandangan bawah dari tempat kami duduk saat itu.
Sebenarnya ada satu
lagi air terjun di atanya lagi, orang menyebutnya sumber papat yang berarti
memiliki sumber berjumlah empat , kami tidak sempat menghampirinya karena
ternyata cuaca berubah seketika. Terjadi hujan pada saat itu sehingga kami
memutuskan untuk turun sebelum tangga yang notabene dari tanah menjadi semakin
becek dan licin. Sebaiknya musim berkunjung yang pas adalah pada musim kemarau
karena pada musim tersebut tidak akan terkendala dengan hujan. Di tempat ini juga selalu berjaga Tim
yang siap membantu pengunjung yang kesulitan sehingga para pengunjung akan
merasa aman ketika berkunjung ke objek wisata ini.
Mungkin kami tidak
cukup puas saat berkunjung ke tempat tersebut karena kendala waktu sudah siang
dan cuaca yang sedang hujan. Membuat kami harus segera kembali menuju tempat parkir
agar tidak terlalu malam pulangnya. Tetapi kami sangat bahagia sekali karena
telah menjadi bagian dari orang-orang yang telah merasakan sensasi luar biasa ketika berkunjung disini.
Ada hal yang bisa saya
dapatkan dari perjalanan ini, karena ada hal yang harus di jalani untuk
mendapatkan sesuatu yang kita inginkan. Harus ada sesuatu yang dikorbankan
untuk sekedar menemukan pengalaman yang tidak semua orang miliki.
Selain itu, selama
memulai perjalanan kita harus menemukan teman perjalanan yang cocok untuk kita,
cocok untuk perjalanan kita. Agar setiap perjalanan yang kita lakukan tidak
akan membuat kita malah kecewa dan memutuskan untuk tidak melanjutkannya.
Semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar